TIGA TAHUN BELUM TERWUJUD
TAHUN 2011 MENDIRIKAN PERUSAHAAN
Keinginan bapak hadi adalah mendirikan perusahaan tahun 2011, dan sudah dilakukannya hanya saja belum terealisasi sampai sekarang. Saya berharap dia tidak putus asa, sedangkan putus asa adalah perbuatan yang terlarang. Sejujurnya saya sangat kasihan melihat bapak dalam kondisi yang seperti saat ini, tapi dia sering bilang hidup adalah pilihan dan proses, jika kamu tidak mau menghadapi keduanya (pilihan dan proses) maka kemungkinan hidupmu tidak akan penuh dengan arti, dan kehidupan yang penuh arti akan mendapatkan kepuasan hidup dan kebahagiaan. Dan kata-kata tersebut dilaksanakan dengan baik oleh bapak. Saya merasa kasihan karena keberhasilan yang dia capai belum sebanding dengan usaha yang sudah dia lakukan.
SABAR ADALAH KUNCI UTAMA
Sudah tiga tahun berlalu tetapi belum ada tanda-tanda perwujudan dari perusahaan yang akan bapak hadi dirikan, tetapi kesabaran jangan pernah dibatasi, kesabaran akan sesuatu pasti akan membuahkan hasil.
Bapak Mendirikan Perusahaan Dalam Impiannya
Impian Bapak Hadi
Suatu pagi Bapak Hadi – saya kira waktu itu hari jumat tanggal 04 Nopember 2011 – bapak menulis disebuah kertas, dengan ini saya dirikan Al-Quwwah-Geo Corporation, insya Allah kelak akan menjadi perusahaan yang bertaraf multinasional. Baca entri selengkapnya »
Rumahku Akan Dibetulkan Juli 2011
Bapak Kerja Keras, Mama Begitu Rajin Berdoa
Yang membuat saya bangga dengan kedua orang tuaku adalah bahwa mereka tidak pernah menyerah dan tidak pernah putus asa dari rahmat Allah Swt yang mana ini adalah perinsip yang saya akan gunakan hingga saya mandiri kelak.
Rumah Yang Lama Akan dibetulkan
Ketika saya menyadari bahwa rumah bapak dan mama sudah begitu tua saya pernah mengatakan kepada mereka bahwa rumah kita sudah tidak bagus, bocor dan belum di beri lantai keramik, plester saja belum apalagi keramik, akan tetapi saya kadan tidak tega kepada bapa akan menyampaikan hal tersebut. Dan doaku terjawab, rencana yang sudah sangat matang bahwa bulan juli ini akan dibetulkan, ya setidaknya tidak terlalu bagus akan tetapi tidak terlalu jelek seperti sekarang ini. Saya mendoakan semoga semuanya berjalan lancar dan tidak ada aral yang melintang. Rumahku yang baru, dan bapak tinggal di dalamnya tidak seperti sekarang bapak tinggal jauh di Depok sementara saya jauh di Banyumas sini. Tetapi ini adalah hal yang sementara dan saya tahu akan tinggal bersama kedua orang tua saya suatu hari.
Sepatu Untuk Alya dan Bola Untuk Mas Hanafi
Sepatu yang aliya pake memang masih bisa dipakai, kalau tidak sekedar asal bisa dipake sebab sudah agak bolong sana dan sini, warna pink nya juga udah rada belel. Yah, seperti hari-hari biasa aliya memang senang nelpon bapak Hadi yang ada di Depok, dan dijanjikan akan dibelikan sepatu baru untuk sekolah. Sepatu aliya cuma satu tetapi karena di desa aliya tidak terlalu bingung, cukup sendal dan nyeker pun tidak masalah kalau main atau bepergian. Sekolah memang wajib menggunakan sepatu. Dan sepatu yang akan deiberikan oleh bapak Hadi saya tentu akan sangat senang, entah itu bagus atau jelek yang penting nilai dari pemberiannya bukan nilai dari bendanya. Saya sangat sayang bapak Hadi, maka tidak mungkin tidak menyenangi pemberiannya.
Sepatu selalu saya tunggu bapak.
Bola untuk Mas hanafi ketika dia ulang tahun bulan april kemarin, tetapi bapak hadi membelikan hanafi bola yang sekond katanya ? Ya yang penting bisa untuk main bola biar sekond juga. mas hanafi senang sekali kelihatannya. Tinggal menunggu hari kapan bapak hadi pulang ke jawa, apakah hari sabtu beneran seperti yang dia sampaikan kepada mas hanafi ?
Saya tunggu bapak Hadi untuk sepatu dan bola yang bapak bawa, ini sebuah oleh-oleh yang menarik buat kami.
Mempunyai Rumah Yang Bagus
Aliya Masih Ikut Mbah
Bapak hadi sudah 10 tahun ikut mbah aliya, apa pasal ? sebab mbah kakung sendirian di rumah beliau, saya yakin bapak hadi bukan tidak mau mengkredit rumah lewat KPR-BTN atau yang lainnya, bukan tidak mau membuatkan aliya rumah yang bagus, tapi kondisi ini membuat bapak hadi bingung. Ikut mbah kakung berarti tinggal bersama mertua dan itu tidak akan membuatnya menjadi mandiri, tetapi tidak ikut mbah kakung, bagaimana mbah kakung dirumahnya sendirian ? Yah dilematis memang tetapi keinginan aliya punya rumah bagus tidak bisa dicegah, hanya sekedar ingin boleh bukan ? Dan tidak usah menyalahkan bapak hadi, sebab banyak dari kebersamaan membawa kebaikan, hanya sayangnya bila “ikut” mbah terus-terusan kapan bapak hadi menjadi mandirinya ? Umur bapak hadi pun tambah tua, sudah 36 tahun, dan masih ikut mertua apakah ini tidak mengkhawatirkan ? Saya sebagai anak tentu ingin mempunyai rumah “sendiri” rumah bapak hadi, bukan rumah mbah kakung,….tetapi dilematis ini membuat aliya gundah, bagaimana bapak hadi akan membuat rumah sendiri bila “meninggalkan” bapak mertuanya yang tinggal sendirian ?
Harus Ada Usaha dari Bapak Hadi
Harus ada usaha dari bapak hadi untuk menanggulangi ini, biar bisa tinggal dekat dengan mbah kakung tanpa “nunut” dirumah mertuanya…… dan bila sudah terjadi adalah bahwa aliya mempunyai rumah yang dekat dengan rumah mbah kakung, yang bisa mengirim makanan kepada mbah kakung setiap harinya. Dan untuk hal tersebut seharusnya bapak hadi mempunyai usaha di dekat rumah kami,…..
Kapan Itu Tiba
Pertanyaan yang merupakan harapan dari aliya adalah bahwa bapak hadi agar segera mungkin membuka sendiri, tidak usah kerja terus dengan mengorbankan keluarganya sendiri, termasuh aliya, dan untuk mempunyai rumah yang bagus aliya akan sabar menantinya, setahun, dua tahun atau sampai aliya dewasa pun tidak akan menjadi persoalan, sejauh bapak hadi menyayangi kami semua,aliya, mas hanafi, mama siti dan mbah kakung, juga mbah putri.
Harapan aliya sangat besar kepada bapak hadi, dan tidak ada sedikitpun keraguan aliya kepada bapak akan tekad dan perjuanganmu.
Terima kasih
Kegamangan Seorang Calon Pengusaha
Momen Tidak ada Yang Pas
Saya mengatakan momen atau waktu yang tepat bukan ditunggu tetapi “dibuat” dengan jalan “dilakukan”. Kalau momen yang tepat itu anda tunggu, saya berpendapat hanya waktu-waktu berharga yang anda buang-buang. Karena tidak ada waktu yang sempurna untuk memulai. Bayangkan kalau bayi-bayi menunggu waktu untuk berjalan dengan waktu yang sempurna, saya yakin kebanyakan dari kita bisa berjalan dengan baik umur 4-5 tahun, tetapi bayi tidak mau menunggu, sebab secara alamiah dan naluriah mereka tahu “tidak ada waktu yang sempurna untuk memulai”, yang paling tepat adalah sekarang.
Keterdesakan Modal Paling Baik Untuk Memulai Usaha
Kalau saya dibilang gila mengatakan ini, saya terima dengan lapang dada, sebab kenyataannya memang demikian, berapa banyak orang yang ingin menjadi pengusaha dan tidak pernah melaksanakan niatnya dikarenakan tidak terdesak secara moral, mental dan ekonomi. Dan begitu banyak para pengusaha sukses yang bermodalkan “kepepet” sehingga memulai usaha dengan modal itu. Karena dalam keterdesakan akan memunculkan potensi yang terpendam, seorang yang tadinya penakut, karena terdesak akan menjadi seorang yang jibaku (berani mati), seorang yang pandir karena terdesak akan mengeluarkan potensi kepintarannya dan masih banyak lagi.
Kegamangan Seorang Calon Pengusaha
Ini memang sebuah fakta, dan tidak bisa dipungkiri untuk memulai usaha adalah lebih berat dariapda setelah menjalankannya. Beratnya sudah jauh-jauh hari “digambarkan secara detil” dipikiran-pikiran orang yang akan memulainya, padahal apakah ada orang yang tahu masa depan ? Tidak bukan ? Jadi seyogyanya optimisme mengalahkan pesimisme yang menjadi batu sandungan memulai sebuah usaha. Kegamangan ini manusiawi, tetapi memulai usaha dengan segala resiko yang sudah diperhitungkan akan menghilangkan kegamangan bagi calon pengusaha yang akan meraih sukses. Sukses bukan dikerjakan dalam perhitungan yang tidak dilakukan dengan tindakan nyata, alias angan-angan saja. Dan lebih parah lagi adalah angan-angan buruk yang muncul, coba tampakkannlah gambaran detil yang jelas dan menyenangkan,… jangan berkata nanti gagal,….berkatalah kemungkinan berhasil ada, dan saya bisa melakukan kesenangan ini dan itu karenanya, tidak ada yang mengetahui masa depan, jadi optimis dan berprasangka baik kepada Allah Swt adalah penepis kegamangan yang ada.
Terima Kasih
Menunggu Idul Fitri Bersama Bapak Hadi
Tidak pernah sebulan bersama bapak
Sejak saya kecil tidak pernah sekalipun bersama bapak hadi sampai dengan satu bulan penuh, paling lama bapakhadi menunggui saya hanya sepuluh hari, per dua bulan jadi tidak jelas apa yang saya inginkan dari bapak, karena bapak tidak tahu persis perkembangan yang saya alami, tidak dengan baju yang saya pakai, tidak dengan sepatu yang saya gunakan, ukurannya kalau bapak hadi yang membelikan pasti kekecilan.
Lebaran Tahun Ini Juga Tidak Bareng Bapak Hadi
Tidak bisa dipungkiri aliya sangat sedih dengan keadaan ini tetapi saya tahu bahwa bapak disana memikirkan aliya dan akan pulang setelah lebaran beberapa hari, semoga saja perjalanannya baik pulang dan pergi, sehingga bisa berkumpul dengan mama dan mas hanafi. Dan yang terbiasa dengan tidak ditunggui ayah, aliya menjadi sedikit nakal dengan teman-temannya, apalagi kalau bapak hadi pulang saya tambah berani, bahkan berantem dengan cowok,… ya sesekali lah mumpung masih kecil.
Bapak Saya Kangen dan Cinta Bapak
Tidak bisa aliya menggambarkan betapa sayang dan cinta aliya kepada bapak hadi. Terima kasih
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa Ramadhan 1431H
Bila saya banyak salah dan dosa saya mohon permaafannya dan segala khilaf dan keliru anda sudah barang tentu saya maafkan. Selamat Menunaikan Ibadah Shaum Ramadhan Tahun ini. Terima Kasih
Bapak Utang Waktu Kepadaku
Waktu aku kecil dulu memang ditinggal terus sama bapak, bagaimana tidak ditinggal terus, bapak hadi kerja di depok sedangkan saya tinggal di banyumas dan memang saya pun lahir ketika bapak baru saja pulang dari depok, sekitar pagi hari bapakku pulang dan jam 12 malam berikutnya saya lahir. Demikian setiap dua bulan bapak hadi pulang kerumah dan sejak umur 20 bulan saya baru tahu bahwa bapak hadi adalah bapakku, sebab saya ketika umur dibawah 20 bulan tidak mau digendong bapak hadi. Itu kata mama saya, tetapi katanya itu membuat bapak hadi sedih, dan saya tidak tahu waktu itu – kan masih bayi – dan sampai sekarang bapak hadi rasanya masih banyak utang waktu kepada saya, saya ingin selalu bersama bapak dan kebanggaan saya adalah bapak hadi yang aliya inginkan sebenarnya gampang banget agar bapak bersama saya selalu, bareng mas hanafi dan mama siti. Dan saya yakin bapak hadi juga tahu tentang perasaan hatiku ini.
Semoga lekas buka usaha sendiri dan menunggui anak dan istrinya, khususnya anakmu ini.
Bapak hadi, aliya sangat sayang kepada bapak.
PTC PAY TO CLICK
Ikutlah dengan teman saya logo dan link berikut ini, ini PTC yang Pay Out (penarikan dananya kecil dari $2 USD saja) kecuali yang bux.to harus minimum $ 50 USD. Yang anda perlukan adalah EMAIL dan koneksi dari internet anda, warnet,broadband ataupun speedy, dan akun paypal anda.
1. Daftar PAYPAL
2. Daftar BUX.TO
3. Daftar NEOBUX (klik LOGO saja)
4. Daftar GAGABUX (klik LOGO saja)
5. Daftar ALEXANDRABUX (klik LOGO saja)
6.Daftar XXLBUX (klik LOGO saja).
Aliyaishvara's Blog 